awal tahun ini, beberapa bulan yang lalu aku mendapat kesempatan berbincang dengan bebarapa org yang sangat berpengalam dibidang penerbitan novel karena memang mereka bekerja dibidang itu... bahka untuk berkomentar tentang novel pun ak sampe takut karena taku salah... tapi ak mencoba menjelaskan ttg apa yg ak tw menurut sudut pandangku ttg berbagai novel yang pernah ak baca...
ak sangat kagum dengan mereka, karena novel2 yg pernah terbit dari dalam maupun luar, dar berbagai penerbit mereka hapal sampai bagai mana covernya n detail ceritanya... ak sempat malu saat beradu argumen ttg penerbit salah satu novel yang pernah kubaca... ternyata ak memang salah hahha....
sampai hampir d akhir perbincangan mereka menanyakan 1 pertanyaan padaku "pernah gk, beli novel yang tertipu dengan covernya" .... ak sempat diam sejenak, ak menggali memoriku... dgn pasti ak jwb "nggak pernah" dengan pandangan menyelidik mereka bertanya lg "akh yg bener? masa c?" ak cuma mengangguk dan tersenyum...
gak puas dengan jwbn ak mereka bertanya lg "trz bagaimana km tw kl novel yg km baca itu sesuai dengan ap yang km inginkan" ak tertawa kecil mendengar pertanyaan itu :D
dengan pasti ak menjawab "saya biasanya tertarik dengan novel pertama dengan judulnya, mencoba cari tw apa c makna dari judul itu, knp dkasi judul itu. berikutnya saya akan cari sinopsis dari novel tsb, mungkin cri tw dari internet atau temen yg lbh tau. jadi walaupun bisa dibilanga agak basi baca novel yang saya sudah hampi tw isinya yg penting adalah SAYA TIDAK AKAN KECEWA DENGAN APA YANG HENDAK SAYA BELI, DAN SAYA TIDAK MEN-JUDGE SEBUAH NOVEL HANYA DENGAN COVERNYA AJA... dan disitu bisa dibilang perbincangan selesai....
setelah kejadian itu berapa waktu, ak mengeluarkan sebuah novel tips yang pernah ak baca, di covernya terlihat gambar 2 org wanita dengan pakaian minim n 1 novel lagi dengan gambar terlihat agak abstrak denan gambar seorang wanita yang mengenkan jilbab. ak mencoba membuat penilaian ttg 2 novel itu walaupun ak sudah pnah menbacanya berkali2. sekilas mungkin org akan berpendapat kl novel pertama berisi ttg kehidupan wanita metropolitan yang glamor dengan berbagai kesenangan TANPA KELEMBUTAN. untuk novel kedua mungkin org akan berpendapat bercerita ttg wanita shalehah, bercerita ttg yg bagus2 tanpa merusak iman dengan KELEMBUTAN WANITA tsb. YUPZ, sedikit gambaran itu memang benar tapi tahukah anda kdeua cerita novel tsb hampir sama, malah bisa dibilang cerita dari novel pertama lebih mengena dengan yang namanya perjuangan hidup yang berat dengan penuh kesabaran dari berbgai cobaan yang lebih berat daripada cerita pada novel kedua. hikmah dari novel pertama lebih bisa menggugah perasaan orang yang membaca, gak jarang w justru nangis baca novel pertama...
tulisan ini cuma sekedar berbagi pengalam ak aj, semoga terdapat hikmah n manfaat d dalamnya....
pada saat menulis tulisan ini persaan saya sedang kecewa, karena ada anggapan bahwa "CWE JAKARTA TIDAK MEMILIKI KELEMBUTAN, hanya karena cwe jakarta benrbincang dengan sebuatan "LO / GUE" " sebuah anggapan yang tidak bisa dibenarkan atau disalahkan. setiap org memliki pandangan sendiri dengan cover yang dilihat, tp alangkah lebih baiknya mencari tw sesuatu dari sumber yang lebih mengetahui ttg sesuatu itu.. ^^
makai udah mampir d SCOVY's Blog ^^
See U..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar